Gillingham FC yang saat ini diperkuat oleh salah satu pemain Timnas Indonesia yakni Elkan Baggott menghadapi Leyton Orient pada hari Rabu 26 Oktober 2022 pada dini hari tadi. Di mana laga tersebut sebagai lanjutan dari pertandingan League Two Inggris.
Kali ini, giliran Gillingham FC yang bertandang ke markas Leyton Orient tepatnya di Brisbane Roar. Pada babak pertama pertandingan, tak ada gol yang tercipta baik dari Leyton Orient selaku tuan rumah ataupun dari tim tamu yakni Gillingham FC yang dimainkan juga oleh Elkan Baggott.
Skor pun berakhir dengan perolehan angka 0-0 dan menutup jalannya babak pertama. Sayangnya, saat pertandingan masuk ke babak kedua, tim tuan rumah berhasil membobol gawang Elkan Baggott dkk.
Gol tersebut tercipta berkat Paul Smyth yang sukses menjebol gawang Gillingham FC sekaligus memecahkan skor nolnya. Paul Smith memaksimalkan umpan dari Archibald untuk membawa Leyton Orient unggul dengan skor 1-0 saat pertandingan berjalan di menit ke 52.
Sesudahnya, tim Elkan Baggott dkk mencoba untuk membongkar pertahanan tuan rumah Leyton Orient. Sayangnya bukan menyamakan kedudukan sebab Gillingham FC malah kebobolan kembali tepat di menit ke 74.
Pada kali ini, aksi dari Ruel Sotiriou lah yang berhasil menggandakan keunggulan bagi Leyton Orient. Setelah itu skor berubah menjadi 2-0 untuk keunggulan bagi tim tuan rumah.
Sayangnya pada pertandingan malam tadi, Elkan Baggott tidak mencetak keajaiban dan menyelamatkan tim Gillingham FC seperti laga-laga sebelumnya. Sebab tidak ada gol yang tercipta kembali sampai akhir pertandingan alias skor 2-0 pun bertahan sampai laga selesai.
Karena hasil laga malam tadi, untuk sementara waktu Gillingham FC harus turun ke urutan 20 klasemen League Two dengan perolehan 13 poin dari 12 laga yang sudah dimainkan. Pada pertandingan itu, Elkan Baggott turun kembali sebagai starter untuk Gillingham FC.
Dia bermain penuh selama 90 menit jalannya pertandingan. Kendati demikian posisi Elkan Baggott tetap masih menjadi pemain Gillingham FC dengan rating tertinggi.
Sebab dia mampu memenangkan 50 persen duel dengan catatan menang sebanyak 18 kali dari 36 duel yang sudah dilakukan.
