Bagus Kahfi adalah mantan striker Timnas Indonesia yang kini seperti hilang ditelan bumi bersama Asteras Tripolis. Ungkapan tersebut dirasa tepat lantaran dia belum melakoni debut sejak bergabung 2 bulan lalu.
Diketahui, Bagus Kahfi bergabung dengan tim Asteras Tripolis dalam bursa transfer musim panas pada tahun 2022 lalu. Dilansir dari Transfermarkt, ia resmi merapat ke Asteras Tripolis per tanggal 22 Agustus 2022.
Bersama dengan klub kasta paling tinggi di Liga Yunani itu, Bagus Kahfi menandatangani kontrak yang berdurasi satu musim. Ini artinya Bagus Kahfi dipastikan akan berseragam Asteras Tripolis sampai tahun 2023 mendatang.
Kendati demikian, sejak bergabung dengan klub Asteras Tripolis Bagus belum pernah satu kali pun mendapat menit bermain untuk melakukan debutnya. Bukannya debut, Bagus bahkan kesulitan untuk menembus skuad utama dalam Asteras Tripolis.
Sebagai informasi di Liga Yunani 2022/2023, Asteras Tripolis sudah melakoni 7 pertandingan beruntun. Kendati demikian bagus tidak pernah satu kalipun masuk ke dalam skuad utama tim tersebut.
Namanya bahkan menghilang etika Asteras Tripolis bertemu dengan OFI Crete, Olympiacos, Aris Saloniki, PAS Lamia, APO Levadiakos, Panetolikos, dan Panathinaikos. Tidak hanya di pertandingan Liga Yunani 2022-2023, mantan pemain Jong Utrecht tersebut juga tidak dapat menembus skuad utama tim Asteras Tripolis di ajang Piala Yunani.
Asteras Tripolis baru menjalani laga pertama di ajang Piala Yunani pada musim ini dengan melawan tim Atromitos Athen. Duel itu berlangsung di Stadion Theodoros Kolokotronis tepat hari Rabu kemarin 19 Oktober 2022 tepat jam 10 malam.
Iraklis Metaxas selaku pelatih Asteras Tripolis membawa tiga penyerang untuk melawan tim tersebut. Ketiga penyerang itu antara lain Asier Benito, Jeronimo Barrales dan Francesc Regis Crespi.
Rupanya Iraklis Metaxas kembali tidak memasukkan nama Bagus Kahfi ke skuad utama tim Asteras Tripolis. Striker asli kota Magelang itu selalu tersisih dari skuad utama lantaran kalah bersaing dengan para penyerang dalam Asteras Tripolis lainnya.
Hal inilah yang membuat Metaxas lebih percaya dengan Asier Bento, Jeronimo Barrales dan Francesc Regis Crespi sebagai pilihan utamanya.
