Shin Tae-yong memang membawa banyak perubahan besar sejak awal melatih pemain Timnas Indonesia di awal bulan Januari 2020 lalu. Dia menangani beberapa tim mulai dari tim senior sampai kelompok usia dan memberikan banyak perspektif baru.
Proses regenerasi di jajaran pemain Timnas Indonesia pun berjalan dengan mulus. Pemain yang awalnya menjadi andalan di level junior saat ini sudah naik kelas dan menjadi pemain utama di dalam kelas yang lebih tinggi.
Salah satu pemain Timnas Indonesia yang menjadi contoh ketajaman naluri sang pelatih yaitu Pratama Arhan. Padahal pemain asal Blora tersebut bukanlah pilihan utama ketika Shin Tae-yong menangani Timnas Indonesia U-19 pertama kali.
Tetapi peningkatan pesat Arhan rupanya tak jarang gagal diikuti oleh para pemain lain. Meskipun sempat mendapat kepercayaan di skuad utama, mereka malah tersingkir dalam dua pertandingan uji coba terakhir melawan Curacao pada akhir bulan September lalu.
Apakah para pemain itu bisa dibawa Shin Tae-yong kembali untuk masuk ke skuad Garuda Nusantara untuk Piala Asia 2023 nanti?
1. Alfeandra Dewangga
Kehebatan dari seorang Alfeandra Dewangga sejatinya tak perlu diragukan lagi. Sebab dia merupakan sosok integral di pertahanan PSIS Semarang sampai pekan ke 11 ajang BRI Liga 1 2022/2023.
Kemampuan bermainnya di sejumlah posisi lini pertahanan dan gelandang bertahan memudahkan Shin Tae Yong merubah pola permainan ketika pertandingan. Tetapi sayang ia seperti kehilangan tempatnya dalam beberapa pertandingan terakhir.
Masalah pribadi yang sempat mencuat disinyalir menjadi alasan namanya sedikit terpinggirkan dari skuad Garuda pada saat ini.
2. Edo Febriansyah
Berikutnya ada Edo Febriansyah yang kini tampak tenggelam di bayang-bayang Pratama Arhan. Padahal performa pemain asal Kediri satu ini tak bisa dikatakan buruk ketika membela klub RANS Nusantara FC.
Berkat kemampuannya bermain lebih ke depan, tampaknya kesempatan untuk Edo kembali ke skuad Timnas Indonesia masih terbuka cukup lebar. Terlebih di beberapa pertandingan terakhir, Shin Tae-yong sering memakai pola tiga bek yang memerlukan wingback cekatan.
3. Irfan Jaya
Sejatinya, Irfan Jaya adalah andalan Shin Tae Yong ketika melakoni Piala AFF 2020 lalu. Tetapi sejak memakai pakem permainan yang berbeda, peran pemain asal Bali United tersebut sedikit berkurang.
Usai menjadi starter melawan Kuwait di pertandingan pertama kualifikasi ajang Piala Asia 2023, menit bermain pemain Timnas Indonesia satu ini semakin menurun. Apalagi dia masih mengalami cedera retak tulang fibula sejak awal bulan September lalu.
